Kali ini saya akan membahas sejarah tentang misteri yang beredar di
dunia sejak dulu bahkan sampai saat ini tetap masih menjadi pertanyaan
banyak orang. Ya, sejerah dan misteri itu mengenai Flying Dutchman atau
yang kerap di sebut Kapal Hantu, tak hanya itu kami akan mengulas juga
tentang sejarah dari kapten kapal tersebut yaitu Davy Jones.
Kisah kapal hantu Flying Dutchman ini merupakan salah satu kisah misteri
yang sangat terkenal dan menjadi suatu legenda di dunia. Sudah banyak
buku yang ditulis untuk mengangkat kebenaran kisah ini, bahkan sampai
masuk di dunia per filman yang pada tahun itu telah booming, kapal hantu
ini dimunculkan dalam film Pirates of the Caribbean : Dead Men's Chest
(2006) dan Pirates of the Caribbean : At World's End pada tahun (2007).
Dalam film, kapal hantu tersebut begitu sangat nyata. Namun dalam
kebenaran tentang kapal ini masih belum terungkap. Sebagian orang
mempuyai asumsi pro dan kontra sendiri tentang kisah ini, apa kapal
hantu ini nyata seperti sejarah pada masa lalu atau apa mungkin kisah
ini hanya dongeng turun-temurun belaka? Bagaimana menurut kalian?
Menurut cerita rakyat yang beredar, The Flying Dutchman ini adalah
sebuah kapal dari awak hantu yang tak pernah bisa berlabuh dan haru
mengarungi tujuh lautan selamanya. Terkadang kapai in selalu terlihat
dari kejauhan dan diterangi oleh sorot cahaya yang redup, karena kisah
sejarah ini sangat terkenal banyak asumsi pun diberikan untuk membuat
versi cerita tentang kapal ini.
Namun beberapa sumber terpercaya menyebutkan bahwa pada abad ke 17
seorang kapten dari Belanda bernama Bernard Fokke, mengarungi lautan
dari Holland ke pulau Jawa dengan kecepatan yang luar biasa. Dia pun
dicurigai telah meminta bantuan dari iblis untuk mencapai kecepatan itu,
tetapi ditengah pelayarannya menuju Capo of God tiba-tiba cuaca
dilautan menjadi tidak bersahabat bahkan bisa di katakan sangat buruk.
Saat itu pun salah satu awak kapal meminta untuk menghentikan pelayaran,
tapi sang kapten tidak mau dan dia berkata "aku bersumpahtidak akan
mundur dan akan terus menembus badai untuk mencapai kota tujuanku, atau
aku dengan awak kapalku akan terkutuk selamanya" dan tiba-tiba badai itu
menerjang sehingga kapal mereka kalah melawan alam. Dan terkutuklah
selama-lamanya sang kapten dan para awak kapalnya, dan menjadi jasad
hidup yang harus berlayar di tujuh lautan selamanya, dan cerita itu
menyebar cepat ke seluruh dunia.
Mitos pun juga mengisahkan apabila suatu kapal modern melihat kapal
hantu ini maka kapal modern pun akan celaka dan tenggelam tanpa sebab.
Bagi seorang pelaut, jika mengalami pertemuan yang tak diduga dengan
kapal hantu The Flying Dutchman maka akan menjadi petaka bagi mereka,
sehingga muncul asumsi untuk menangkal kedatangan kapal hantu dengan
cara memasang tapal kuda di tiang layar kapal mereka sebagai
perlindungan. Selama berabad-abad legenda The Flying Dutchman ini
menjadi inspirasi bagi para sastrawan untik menulis novel misteri,
banyak para pujangga terkenal seperti Washington Irving dan Sir Walter
Scott juga tertarik mengangkat legenda ini.
Berikut beberapa rentetan laporan, tentang munculnya penampakan yang sempat didokumantasikan :
Tahun 1823 : Kapten Oweb, HMS Leven menceritakan untuk kedua kalinya dia
melihat dati jauh sebuah kapal kosong terombang-ambing di tengah
lautan, namun dalam sekejap mata kapal tersebut menghilang.
Tahun 1835 : Pata tahun ini dikisahkan, sebuah kapal berbendera Inggris
yang terjebak dalam badai ditengah samudera didatangi kapal asing yang
disebut-sebut sebagai kapal hantu The Flying Dutchman. Sengan depatnya
kapal asing itu datang seakan ingin menabrak kapal Inggris itu, anehnya
sebelum keduanya saling berbenturan kapal asing itu kemudian lenyap.
Tahun 1879 : Anak kapal SS Pretoria, juga mengaku melihat kapal hantu
tersebut dari kejauhan saat SS Pretoria berlayar di tengah samudera
dengan cuaca buruk.
Tahun 1881 : Tiga orang anak kapal HSM Bacchante termasuk King George V
telah melihat sebuah kapal tak berawak yang berlayar menantang arus
kapal mereka. Dan keesokan harinya salah satu dari mereka mati dalam
keadaan mengerikan.
Tahun 1939 : Kapal hantu ini terlihat di Mulkzanberg, beberapa orang
terkrjut menyaksikan kapal itu usang tak berawak dan kemudian lenyap
seketika.
Tahin 1941 : Beberapa saksi mata dipantai Glencairn melaporkan adanya
sebuah kapal usang tak berawak menabrak batu karang dan terpecah belah,
tapi setelah dilakukan penyelidikan tidak ada tanda dari bangkai kapal
tersebut.
Tahun 1942 : Empat orang saksi mata melihat sebuah kapal usang tak berawak memasuki perairan Table Bay kemudian menghilang.
Tahun 1942 : Penampakan kapal The Flying Dutchman kembali terlihat oleh awak kapal laut militer MHS Jubilee di dekat cape town.
Tahun 1959 : Awak kapal Straat Magelhaen kembali melaporkan melihat
sebuah kapakl misterius yang terombang-ambing ditengah lautan dalam
keadaan usang.
Selanjutnya kami akan membahas kisah sang kapten dari kapal The Flying Dutchman yaitu Davy Jones
Davy Jones pertama kali tercatat pada tahun 1726. Menurut kepercayaan
para pelaut zaman dahulu, dia merupakan seorang bajak laut yang mati
tenggelam bersama kapalnya di dasar lautan tetapi dipercaya bahwa rohnya
akan tetap hidup dilautan. Tidak ada satupun yang tahu siapa itu Davy
Jones, bahkan ada yang menghubung-hubungkan dengan legenda The Flying
Dutchman dimana Davy Jones sebagai kapten dari kapal hantu tersebut, dan
ada juga yang menghubungkan dengan Segitiga Bermuda.
Pada tahun 1751namanya disebut dalam bab 15 dalam buku Tobias George
Smollett yang berjudul The Adventures of Peregrin Pickle : " Demi Tuhan !
Jack, anda mugnkin mengatakan apa yang anda mau, tetapi aku akan
terkutuk jika itu bukan Davy Jones sendiri. Dia digambarkan sebagi sosok
yang sombong dan suka meneror, pemimpin para roh jahat dari dasar laut
dan sering terlihat dalam berbagai bentuk, berdiri diantara tali-temali
kapal saat menjelang badai.
Pada tahun 1803 para pelaut menggunakan istilah Davy Jones's Locker, ini
adalah sebutan untuk kuburan bagi semua orang atau kapal yang tenggelam
dilautan. Banyak orang yang mengatakan kalau dia seorang pelaut atau
bajak laut yang meninggal dilautan.
Namun beberapa ahli mengatakan bahwa Davy merupakan bentuk lain dari
penyimpangan Duppy yang berarti (Roh atau hantu dalam kepercayaan orang
Afrika dan Indian) bahkan huruf D dan V dalam kata Davy merupakan simbol
dari Setan.
Inilah sejarah misteri kapal hantu The Flying Dutchman dan kaptennya
Davy Jones, semoga informasi ini bermanfaat bagi anda yang membutuhkan.
0 komentar:
Posting Komentar